Apa itu Pengarahan: Definisi, Fungsi dan Faktor



DEFINISI PENGARAHAN

  Pengarahan (directing) adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan kegiatan mengarahkan semua karyawan agar mau bekerja sama dan bekerja efektif secara efisien, agar terwujudnya tujuan dari perusahaan, karyawan bahkan masyarakat.

  Pengarahan merupakan fungsi yang paling fundamental dalam manajemen, karena merupakan pengupayaan berbagai jenis tindakan itu sendiri, agar semua anggota kelompok mulai dari tingkat teratas sampai tingkat terbawah, berusaha mencapai sasaran organisasi sesuai rencana yang telah ditetapkan semula dengan cara terbaik dan benar.


PENGERTIAN PENGARAHAN MENURUT PARA AHLI

George R. Terry (1986)

  Mengemukakan bahwa directing merupakan usaha menggerakkan anggota-anggota kelompok sedemikian rupa sehingga mereka berkeinginan dan berusaha untuk mencapai sasaran perusahaan dan sasaran anggota-anggota perusahaan tersebut oleh karena para anggota itu juga ingin mencapai sasaran-sasaran tersebut

Siswanto (2007)

pengarahan adalah suatu proses pembimbingan, pemberian petunjuk, dan instruksi kepada bawahan agar mereka bekerja sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.


FUNGSI DAN PERANAN PENGARAHAN DALAM ORGANISASI

  Fungsi pengarahan merupakan usaha untuk menciptakan kerjasama diantara staf pelaksana program sehingga tujuan organisasi dapat tercapai secara efektif dan efisien.


Pengarahan Dalam Manajemen :


1. Coordinating (Koordinasi)

  Koordinasi adalah fungsi yang harus dilakukan oleh seorang manajer agar terdapat suatu komunikasi atau kesesuaian dari berbagai kepentingan dan perbedaan kepentingan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.


2. Motivating (Motivasi)

  Menurut French dan Raven, sebagaimana dikutip Stoner, Freeman, dan Gilbert (1995) motivasi adalah sesuatu yang mendorong seseorang untuk menunjukkan perilaku tertentu.

  Perilaku yang diharapkan untuk ditunjukkan oleh tenaga kerja di perusahaan tentunya perilaku yang akan menghasilkan kinerja terbaik bagi perusahaan, dan tentunya bukan sebaliknnya. Kinerja terbaik menurut Griffin (2000) ditentukan oleh 3 faktor :


  Motivasi, yaitu yang terkait dengan keinginan untuk melakukan pekerjaan


  Kemampuan, yaitu kapabilitas dari tenaga kerja atau SDM untuk melakukan pekerjaan


  Lingkungan pekerjaan, yaitu sumber daya dan situasi yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan tersebut


3. Communication (Komunikasi)

  Komunikasi adalah proses dimana seseorang berusaha untuk memberikan pengertian atau pesan kepada orang lain melalui pesan simbolis.

  Komunikasi bisa dilakukan secara langsung maupun tidak langsung, dengan menggunakan berbagai media komunikasi yang tersedia.


Komunikasi memiliki beberapa elemen penting :


  •  Komunikasi melibatkan orang-orang, sehingga komunikasi yang efektif terkait dengan bagaimana orang-orang dapat berinteraksi satu sama lain secara lebih efektif 
  •   Komunikasi berarti terjadinya berbagai informasi atau pemberian informasi maupun pengertian (sharing meaning), sehingga pemberian informasi maupun pengertian ini dapat terjadi, maka pihak-pihak yang berkomunikasi perlu menyadari dan mengerti berbagai istilah atau pengertian yang mereka gunakan dalam melakukan komunikasi. Jika tidak, maka kemungkinan terjadinya salah persepsi dalam komunikasi sangat tinggi
  •   Komunikasi melibatkan simbol-simbol, yaitu berarti komunikasi dapat berupa bahasa tubuh, suara, huruf, angka, dan lain-lain sebagai bentuk simbolis dari komunikasi yang dilakukan


Faktor Yang Dapat Mempengaruhi Pengarahan


Faktor penghambat fungsi pengarahan

  Kegagalan manajer dalam menumbuhkan motivasi stafnya, hal ini yerjadi karena manajer kurang memahami hakikat perilaku dan hubungan antar manusia. Seperti konsep perilaku manusia yang dikemukakan oleh Maslow, dinegara berkembang yang menjadi prioritas adalah kebutuhan fisik, rasa aman, dan diterima oleh lingkungan, sedangkan dinegara maju kebutuhan yang menonjol adalah aktualisasi diri dan self esteem.


Faktor-faktor pendukung fungsi pengarahan


Faktor-faktor yang diperlukan dalam pengarahan diantaranya :


A. Kepemimpinan (leadership)

  Kepemimpinan adalah kegiatan untuk mempengaruhi orang-orang agar berusaha dengan ikhlas untuk mencapai tujuan Bersama


B. Sikap dan moral (attitude and morale)

  Sikap adalah suatu cara memandang hidup, suatu cara berpikir, berperasaan dan bertindak. Oleh karena itu, sikap manajer akan berbeda-beda sesuai dengan pola hidupnya. Beberapa sikap manajer diantarnya yaitu :


1. Sikap feudal (feudal attitude)

  Manajer yang mempunyai sikap cara berpikir, berperasaan dan bertindak sesuai dengan pola-pola kehidupan feodalisme, yaitu suka terikat oleh aturan-aturan tertentu yang telah teradat dan selalu ingin penghormatan yang serba lebih.


2. Sikap kediktatoran (dictatorial attitude)

  Manajer yang bersikap kediktatoran akan berpikir berperasaan dan bertindak sebagi dictator yang mempunyai kekuasaan mutlak, sehingga bawahan, pekerja akan menjadi sasaran daripada kekuasaannya.


C. Tatahubungan (Communication)

  Komunikasi membantu perencanaan managerial, pengorganisasian managerial, penggerakan managerial dan pengawasan dilakukan secara efektif. Dalam melakukan komunikasi dalam manajemen ada beberapa macam diantaranya :


1. Komunikasi horizontal

  Komunikasi yang dilakukan antara orang yang memiliki jabatan, posisi atau kedudukan yang sama


2. Komunikasi vertical

  Suatu komunikasi dari atasan ke bawahan atau bawahan ke atasan atau diartikan dengan komunikasi dari pimpinan ke staff dan dari staff ke pimpinan


D. Supervisi (Supervision)

  Supervisi disebut juga dengan pengawasan. Menurut Terry, supervisi adalah kegiatan pengurusan dalam tingkatan organisasi dimana anggota manajemen dan bukan anggota manajemen saling berhubungan secara langsung. Dengan demikian tugas supervisor cukup berat karena ia harus dapat menemukan kesalahan-kesalahan dan memperbaikinya, serta memberi petunjuk untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan memberi nasehat-nasehat kepada pegawai yang mengalami kesulitan.


E. Disiplin (Discipline)

  Disiplin adalah latihan pikiran, perasaan, kehendak dan watak untuk melahirkan ketaatan dan tingkah laku yang teratur.


Jenis disiplin :


1. Self imposed discipline (disiplin yang timbul dengan sendirinya)


2. Command discipline (disiplin berdasarkan perintah)


Hal-hal yang perlu diperhatikan manajer dalam fungsi pengarahan


  • Manajer harus bekerja lebih produktif
  • Manajer perlu memahami ilmu psikologi, komunikasi, kepemimpinan dan sosiologi
  • Manajer harus mempunyai tekat untuk mencapai kemajuan dan peka terhadap lingkungan
  • Manajer harus bersikap obyektif


Pentingnya Pengarahan (Actuating) Dalam Organisasi


  Fungsi pengarahan lebih menekankan pada kegiatan yang berhubungan langsung dengan orang-orang dalam organisasi. Perencanaan dan pengorganisasian yang baik kurang berarti bila tidak diikuti dengan penggerakan seluruh potensi sumber daya manusia dan nonmanusia pada pelaksanaan tugas. Semua sumber daya manusia yang ada harus dioptimalkan untuk mencapai visi, misi dan program kerja organisasi. Setiap SDM harus bekerja sesuai dengan tugas, fungsi dan peran, keahlian dan kompetensi masing-masing SDM untuk mencapai visi, misi dan program kerja organisasi yang telah ditetapkan.


Kelompok 11 (Dasar-Dasar Manajemen)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konsep Stakeholder Perusahaan

Hasil Rangkuman Presentasi Kelompok 3 Dasar-Dasar manajemen (Rafiqi)