Hasil Rangkuman Presentasi Kelompok 4 Dasar-Dasar Manajemen (Rafiqi)

 LINGKUNGAN PERUSAHAAN



1. Lingkungan Eksternal Perusahaan


Menurut Duncan yang dimaksud dengan lingkungn Eksternal Perusahaan adalah berbagai faktor yang memiliki kekuatan dan dapat memengaruhi perusahaan.


 Lingkungan Eksternal Perusahaan dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu

1. Lingkungan umum perusahaan.

Lingkungan umum perusahaan terdiri atas berbagai faktor yang relatif tidak bisa dikendalikan oleh perusahaan serta memiliki pengaruh terhadap industri secara keseluruhan.

2. Lingkungan tugas perusahaan.

Lingkungan tugas merupakan lingkungan yang memiliki pengaruh langsung terhadap perusahaan karena perusahaan memiliki interaksi langsung dengan faktor-faktor yang ada dalam lingkungan tugas.


2. Lingkungan internal perusahaan

Resources : Sekumpulan aset, baik dalam bentuk berwujud maupun dalam tidak berwujud di dalam kendali perusahaan dan membantu dalam melakukan implementasi strategi untuk memperoleh keunggulan bersaing.

Capabilities : Kemampuan untuk mengoperasikan sumber daya secara produktif, kapabilitas berasal dari 3 hal : struktur organisasi, proses organisasi dan sistem pengendalian organisasi


 3. Tujuan analisis lingkungan perusahaan


Ø Analisis lingkungan eksternal perusahaan

Analisis lingkungan eksternal perusahaan ditunjukan terhadap berbagai perubahan yang terjadi dalam lingkungan umum dan lingkungan tugas, tujuan yang diperoleh adalah untuk mengidentifikasi adanya berbagai peluang dan ancaman.

Ø Analisis lingkungan internal perusahaan

Analisis lingkungan internal perusahaan ditunjukan untuk mengidentifiasi berbagai kekuatan dan kelemahan yang dimiliki perusahaan dengan sumber daya dan kapabilitas yang dimiliki pesaing.


4. Alat untuk memahami perkembangan lingkungan luar perusahaan

1. Entry barries (hambatan masuk) : hambatan masuk yang rendah akan mengakibatkan suatu industri mengalami penurunan profitabilitas dengan cepat. Karena meningkatnya persaingan di antara perusahaan dalam suatu industry.

2. Determinants of suppliers power : pemasok memiliki posisi tawar menawar yang berbeda - beda terhadap perusahaan dan pemasok menentukan syarat - syarat perdagangan yang menguntungkan baginya.

3. Rival Determinants : Didalam industri sendiri, terjadi persaingan antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.

4. Determinants of Subtitution Threat : Persaingan terhadap produk yan dihasilkan perusahaan tidak hanya berasal dari perusahaan yang memproduksi produk yang sama sehingga menimbulkan persaingan yang ketat, melainkan juga bisa dari perusahaan yang menghasilkan produk yang memiliki kesamaan fungsi. Produk seperti itu dinamakan produk substitusi.

5. Determinants of Buyer Power : Pembeli memiliki posisi penting terhadap keberlangsungan hidup perusahaan.


5. Alat untuk memahami perkembangan lingkungan internal perusahaan

Salah satu alat analisis yang dapat digunakan untuk mengidentifikasikan kekuatan dan kelemahan sumber daya dan kapabilitas yang dimiliki perusahaan adalah dengan melakukan value chain analysis (analisis rantai nilai).

Analisis rantai nilai bertujuan melakukan analisis terhadap kemempuan sumber daya internal organisasi yang terdiri dari beberap fungsi organisasi seperti fungsi marketing, keuangan, produksi, riset dan ungsi lainnya dimana keseluruhan kemampuan fungsi perusahaan tersebut bermuara kepada kemempuan perusahaan untuk menghasilkan margin.


Analisis rantai nilai korporasi dilakukan melalui tiga tahapan :

1. Memeriksa rantai nilai dari masing-masing lini produk yang menyangkut berbagai aktifitas yang berkaitan dengan produksi masing-masing produk atau jasa .

2. Memeriksa keterkaitan rantai nilai dalam masingmasing lini produk.

3. Memeriksa kemungkinan terjadinya sinergi di antara nilai untuk berbagai lini produk yang berbeda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Pengarahan: Definisi, Fungsi dan Faktor

Konsep Stakeholder Perusahaan

Hasil Rangkuman Presentasi Kelompok 3 Dasar-Dasar manajemen (Rafiqi)